Senin, 20 Oktober 2014

Jalan - Jalan ke Kebun Raya Bogor



Menjelang libur uts ( ujian tengah semester) refreshing merupakan hal yang sangat menyenangkan untuk dilakukan, termasuk saya pribadi. Nah, untuk itu memilah-milah tempat rekreasi yang akan dituju perlu banyak referensi. Maka saya dan teman-teman pun mendiskusikan hendak kemana liburan nanti, setelah kami berbincang-bincang akhirnya kami sepakat untuk pergi ke kebun raya bogor.

Sedikit penjelasan mengenai kebun raya bogor, Kebun Raya Bogor atau Kebun Botani Bogor merupakan kebun botani besar yang terletak di Kota Bogor, Indonesia.
 Luasnya mencapai 87 hektare dan memiliki 15.000 jenis koleksi pohon dan tumbuhan. 
 Kebun Raya Bogor pada mulanya merupakan bagian dari 'samida' (hutan buatan atau taman buatan) yang paling tidak telah ada pada pemerintahan Sri Baduga Maharaja (Prabu Siliwangi, 1474-1513) dari Kerajaan Sunda, sebagaimana tertulis dalam prasasti Batutulis. Hutan buatan itu ditujukan untuk keperluan menjaga kelestarian lingkungan sebagai tempat memelihara benih benih kayu yang langka. Di samping samida itu dibuat pula samida yang serupa di perbatasan Cianjur dengan Bogor (Hutan Ciung Wanara). Hutan ini kemudian dibiarkan setelah Kerajaan Sunda takluk dari Kesultanan Banten, hingga Gubernur Jenderal van der Capellen membangun rumah peristirahatan di salah satu sudutnya pada pertengahan abad ke-18.
Pada awal 1800-an Gubernur Jenderal Thomas Stamford Raffles, yang mendiami Istana Bogor dan memiliki minat besar dalam botani, tertarik mengembangkan halaman Istana Bogor menjadi sebuah kebun yang cantik. Dengan bantuan para ahli botani, W. Kent, yang ikut membangun Kew Garden di London, Raffles menyulap halaman istana menjadi taman bergaya Inggris klasik. Inilah awal mula Kebun Raya Bogor dalam bentuknya sekarang.

Kembali lagi ke cerita saya dan teman-teman yang ingin berkunjung ke Kebun Raya Bogor , dan tibalah hari H saat kami akan berangkat ke kebun raya bogor, karena kami telah sepakat untuk naik kereta maka kamipun berangkat dari Stasiun Universitas Indonesia, kebetulan saya dan teman-teman tinggal di daerah kelapa dua, Depok.
Rangkaian tahapan perjalanan sbb :
  • Dari Stasiun Universitas Indonesia naik KRL jurusan Bogor turun di Stasiun Bogor( Rp 4.500 )
  • Dari Stasiun Bogor naik salah satu angkot hijau 02 Bubulak Sukasari / 03 Bubulak Baranangsiang turun di Kebun Raya Bogor ( Rp 3.000 )
  • Tarif masuk Kebun Raya Bogor ( Rp 14.000 )

Bagaimana, murah meriah bukan . Kebun Raya Bogor ini ramai dikunjungi sebagai tempat wisata, terutama hari Sabtu dan Minggu. Di sekitar Kebun Raya Bogor tersebar pusat-pusat keilmuan yaitu Herbarium Bogoriense, Museum Zoologi Bogor, dan PUSTAKA.

Nah, setelah sampai disana foto bareng deh,,,
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar